Bangunan Sejarah Angkor Wat di Kamboja
Sumber:
Riana, Deny.2008.Jelajah
Sains Populer Keliling Dunia.Surabaya:
CV Al –Maktabah.
Angkor Wat adalah sebuah kuil indah yang terletak di sebelah
barat daya Ibu Kota Kamboja, Phnom Penh. Kuil ini dibangun oleh Raja
Suryavarman II pada pertengahan abad ke 12. Pembanguna Angkor Wat memakan waktu
sekitar 30 tahun.
Angkor Wat terletak di daratan Angkor yang juga dipenuhi
bangunan kuil indah. Akan tetapi, apabila dibandingkan dengan kuil lain di kawasan tersebut, kondisi Angkor Wat jauh
lebih baik dan lebih indah sehingga kuil ini merupakan bangunan yang palin
terkenal di dataran Angkor.
Kuil yang satu ini memang tampak berbeda. Bentuknya sekilas
mirip piramid yang sangat besar. Di sepanjang jalan lintasan yang mengarah pada
pintu masuk terdapat pagar yang berbentuk ular raksasa. Ini diyakini sebagai
lambang kesuburan. Kuil ini terdiri atas sebuah bangunan tinggi dan sejumlah
bangunan kecil di sekitarnya. Bangunan ini tersusun dalam suatu rangkaian yang
terdiri atas tiga lantai dengan lima menara di atasnya. Di sekeliling bangunan
itu terdapat ukiran-ukiran indah di atas batu. Bahkan, pada dinding ada pula
ukira yang melukiskan mitologi Hindu.
Raja Suryavarman II memang membangun Angkor Wat menurut
kepercayaan Hindu, dimana Gunung Meru diletakkan sebagai pusat dunia
sekaligus merupakan tempat tinggal dewa
dewi Hindu. Dengan begitu, menara tengah Angkor Wat adalah menara tertinggi dan merupakan menara
utama dalam kuil Angkor Wat.
Sebagaimana kisah Gunung Meru, kawasan kuil Angkor Wat
dikelilingi oleh dinding dan terusan yang mewakili lautan dan gunung yang
mengelilingi dunia. Jalan masuk utama ke Angkor Wat sepanjang setengah
kilometer dihiasi susur pemegang tangan dan diapit oleh lautan buatan yang
dikenal sebagai Barays. Jalan masuk ke kuil Angkor Wat melalui pintu gerbang,
mewakilijembatan pelangi yang menyambung antara alam dunia dengan alam
dewa-dewa.
Jauh sebelum ditemukan, Angkor Wat benar-benar tertutup
hutan rimba sehingga tidak terjamah manusia.
Keberadaan Angkor Wat kali pertama ditemukan pada tahun 1860
oleh seorang ahli tumbuhan berkebangsaan Perancis, Henri Mahout. Itu pun
gara-gara ia dan rekannya mendengar cerita dari rakyat setempat tentang “kuil
yang dibangun oleh dewa atau raksasa”.
Pada awalnya, sempat muncul perdebatan tentang siapa yang
membangun kuil ini. Ada bilang Angkor Wat dibangun oleh orang yang menjajah
Kamboja ribuan tahun lalu. Namun, belakangan para ahli sejarah menyatakan kuil
ini dibangun sendiri oleh rakyat Kamboja.
Rupanya, Angkor adalah ibukota Kerajaan Khmer sejak kota itu
berdiri pada 880 Masehi hingga 1225. Sejarah Angkor Wat bermula sejak
berdirinya kerajaan Funan yang dibangun oleh seorang warga India. Dalam kurun
waktu ratusan tahun kemudian, kerajaan yang menguasai Angkor Wat silih
berganti. Sepanjang waktu itu, keinginan untuk memperluas kuil terus berlanjut.
Banyak kuil yang dibangun. Namun, kuil yang paling terkenal tetap Angkor Wat
yang juga merupakan persembahan untuk Dewa Wisnu. Boleh dibilang, Angkor Wat
adalah sebuah karya paling hebat di antara bangunan kuil Khmer yang lain. Saat ini,
sebagian sejarah Angkor Wat masih menjadi misteri. Namun, karena Kamboja juga
semakin berkembang, perlahan misteri itu mulai terpecahkan.
No comments:
Post a Comment